Banten,Fixsnews.co.id- Penjabat (Pj) Gubernur Banten, A Damenta, menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan akademisi perguruan tinggi dalam membahas berbagai isu dan program pemerintah. Ia menyatakan bahwa implementasi program pemerintah dapat melibatkan kalangan perguruan tinggi untuk meningkatkan efektivitasnya.
Pernyataan tersebut disampaikan A Damenta saat menerima kunjungan Rombongan Universitas Pamulang Kampus Serang di Ruang Rapat Gubernur Banten, KP3B Curug, Kota Serang, pada Selasa, 12 Februari 2025.
“Ada beberapa isu yang perlu dibahas dan dikoordinasikan dengan para akademisi,” ungkapnya.
A Damenta menjelaskan bahwa perguruan tinggi dapat berperan dalam mengedukasi masyarakat dan mengembangkan program yang langsung menyentuh kebutuhan masyarakat. Salah satu contohnya adalah program Makan Bergizi Gratis (MBG), yang diharapkan dapat melibatkan mahasiswa dalam implementasinya.
Lebih lanjut, A Damenta menyebutkan bahwa untuk program-program konkret, pihaknya telah melakukan pertemuan dengan berbagai pemangku kepentingan. Ia memberikan contoh program ketahanan pangan dan penguatan sektor pertanian, di mana ia telah berkoordinasi dengan pakar, akademisi, petani, dan organisasi masyarakat. “Hal ini sangat diperlukan untuk memperkuat ekonomi lokal,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, A Damenta juga menginformasikan tentang penandatanganan nota kesepahaman (Memorandum of Understanding, MoU) antara Pemprov Banten dan Badan Kepegawaian Nasional (BKN) untuk tata kelola sumber daya manusia. Selain itu, ia juga menekankan pentingnya program untuk menumbuhkembangkan nasionalisme.
Direktur Universitas Pamulang Kampus Serang, Imam Syafii, menambahkan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk menjalin sinergi dengan Pemerintah Provinsi Banten, termasuk perkembangan rencana penandatanganan nota kesepahaman antara Universitas Pamulang dan Pemprov Banten. Nota kesepahaman tersebut akan berkaitan dengan tri dharma perguruan tinggi untuk kolaborasi dengan pemerintah daerah.
Imam menjelaskan bahwa Universitas Pamulang Kampus Serang hadir untuk membantu masyarakat melanjutkan pendidikan tinggi dengan biaya terjangkau. Saat ini, universitas tersebut menawarkan 12 program studi dengan total mahasiswa sebanyak 12.800 orang.(Ded)