Tigaraksa, Fixsnews.co.id- Koramil 11/Pasar Kemis Kodim 0510/Tigaraksa, melalui Babinsa Sukamantri dan Babinsa Kutajaya, yaitu Pelda Darwanto, Sertu Muhardinata, dan Serda Supriyadi, melaksanakan monitoring pendistribusian makanan bergizi gratis. Kegiatan ini merupakan bagian dari Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Yayasan Mualaf Indonesia Timur.
Pendistribusian berlangsung di Perum Bumi Indah Tahap V Blok LB No. 38-40, Desa Sukamantri, Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, pada Senin (24/02/2025). Sebanyak 3004 porsi makanan bergizi disalurkan kepada siswa melalui Program BGN. Target distribusi mencakup 70 anak TK, 1843 siswa SD, dan 1091 siswa SMP. Menu yang disediakan meliputi nasi putih, semur ayam, tempe, oseng buncis, jagung pipil, dan buah pisang, yang diangkut menggunakan dua unit mobil milik yayasan.
Pelda Darwanto menegaskan bahwa kehadiran Babinsa dalam kegiatan ini bertujuan untuk memastikan pendistribusian berjalan tertib dan tepat sasaran. “Kami ingin memastikan bahwa bantuan gizi ini benar-benar diterima oleh siswa yang membutuhkan. Kesehatan dan gizi yang baik sangat penting bagi tumbuh kembang anak-anak,” ujar Darwanto di lokasi.
Sertu Muhardinata menambahkan bahwa kegiatan ini juga merupakan upaya untuk mempererat hubungan antara TNI dan masyarakat. “Kami siap mendukung setiap program yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya anak-anak sekolah. Kehadiran kami di sini bukan hanya untuk mengawasi, tetapi juga sebagai bentuk kepedulian terhadap generasi penerus bangsa,” ungkapnya.
Kegiatan pendistribusian ini mendapat apresiasi dari pihak sekolah dan masyarakat setempat. Bantuan makanan bergizi diharapkan dapat membantu meningkatkan asupan gizi siswa, sehingga mereka lebih fokus dalam belajar dan tumbuh dengan sehat.
Sebagai garda terdepan dalam menjaga stabilitas dan kesejahteraan masyarakat, Koramil 11/Pasar Kemis terus menunjukkan komitmennya dalam berbagai kegiatan sosial. Keterlibatan TNI dalam program kemanusiaan seperti ini menjadi bukti nyata bahwa keberadaan mereka tidak hanya terbatas pada sektor pertahanan, tetapi juga aktif dalam pembangunan sosial dan kesejahteraan masyarakat.(Ben)
