Tinjau Banjir di Taman Cisoka Indah dan Villago Residence, Bupati Tangerang Minta Pengembang Perbaiki Drainase dan Tandon Air

oleh

Tangerang, Fixsnews.co.id- Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid, melakukan peninjauan langsung terhadap banjir yang melanda Perumahan Taman Cisoka Indah, Desa Cisoka, Kecamatan Cisoka, dan Perumahan Villago Residence, Desa Jambu Karya, Kecamatan Rajeg, pada Minggu (9/3/25).

Dalam kunjungannya, Bupati Rudi Maesyal meminta pengembang Taman Cisoka Indah untuk segera memperlebar drainase, menyelesaikan pembangunan tandon air, dan memperbaiki turab yang menyebabkan air sungai meluap ke permukiman warga. “Saya meninjau langsung lokasi dan bertemu pihak pengembang untuk melakukan perbaikan yang diperlukan,” ujarnya.

Saat meninjau Perumahan Taman Cisoka Indah, Bupati melihat bahwa saluran drainase di perumahan tersebut terlalu kecil dan tidak adanya turab di saluran anak Sungai Cimanceuri, yang diduga menjadi penyebab banjir.

Hal serupa juga diungkapkan saat peninjauan di Perumahan Villago Residence. Meskipun drainase di perumahan ini sudah lebar, Bupati menekankan perlunya perbaikan turab dan tandon yang memadai untuk menampung debit air saat musim hujan. “Drainase di Villago Residence sudah bagus, tetapi turab di saluran Sungai Cimanceuri kurang tinggi dan tandon belum memadai,” jelasnya.

Bupati Rasyid mengungkapkan bahwa pada Selasa (11/3), pihaknya akan memanggil para pengembang untuk membahas lebih lanjut mengenai pembangunan turab, tandon, dan pelebaran drainase. “Kita akan melakukan rapat bersama dinas-dinas terkait untuk menindaklanjuti hasil tinjauan hari ini,” katanya.

Selain peninjauan, Pemerintah Kabupaten Tangerang juga menerjunkan tim medis untuk memeriksa kesehatan masyarakat yang terdampak banjir. Bantuan berupa sembako, selimut, matras, dan makanan siap saji telah disalurkan kepada warga yang terkena dampak.

“Tadi kita terjunkan tim medis dan menyerahkan bantuan logistik berupa sembako, makanan siap saji, selimut, dan matras,” jelas Bupati.

Kapusdiklat BNPB RI, Heriawan, menambahkan bahwa pihaknya memberikan bantuan sembako sebanyak 250 paket, makanan siap saji 250 paket, matras 200 unit, dan selimut 200 unit. Meskipun banjir sudah surut, bantuan tetap diperlukan untuk mengantisipasi kemungkinan banjir susulan. “Kami tetap salurkan bantuan karena khawatir terjadi banjir susulan, termasuk menyiagakan perahu karet,” tambahnya.(Len)