Surabaya, Fixsnews.co.id– Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Nanang Avianto, bersama Pejabat Utama (PJU) Polda Jatim, melakukan pemantauan langsung terhadap pencarian korban tenggelamnya Kapal Motor (KM) Tunu Pratama Jaya di perairan Selat Bali pada Kamis (3/6). Tindakan ini menunjukkan keseriusan Polda Jatim dalam menangani insiden kecelakaan laut yang terjadi di jalur perairan antara Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, dan Gilimanuk, Bali.
Kombes Pol Jules Abraham Abast, Kabid Humas Polda Jatim, mengungkapkan bahwa enam kapal milik Direktorat Polisi Air dan Udara (Polairud) Polda Jatim telah dikerahkan untuk membantu pencarian para korban yang diduga masih berada di sekitar lokasi kejadian. Selain itu, satu unit helikopter milik Polri juga dilibatkan dalam misi pencarian dari udara untuk mempercepat identifikasi titik-titik potensial keberadaan korban dan puing kapal.
“Polda Jatim juga mengerahkan berbagai peralatan pencarian dan penyelamatan, termasuk life jacket, drone bawah laut, tabung selam, tali pertolongan, navigasi bawah laut, motor bawah laut, serta dua unit perahu karet,” jelas Kombes Jules di Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi.
Sebanyak 35 personel kepolisian diterjunkan dalam operasi ini, yang terdiri dari tim penyelam, operator drone bawah laut, dan petugas SAR gabungan. Mereka bekerja dalam koordinasi ketat dengan Basarnas dan pihak terkait lainnya untuk memastikan pencarian berjalan efektif.
Upaya pencarian korban KM Tunu Pratama Jaya terus dilakukan secara intensif, meskipun kondisi cuaca dan arus laut cukup menantang. Hingga berita ini diturunkan, proses evakuasi masih berlangsung, dan pihak kepolisian berkomitmen untuk terus melakukan pencarian hingga seluruh korban berhasil ditemukan.
Polda Jatim mengimbau masyarakat dan pihak keluarga korban untuk bersabar dan terus memantau perkembangan informasi melalui kanal resmi kepolisian.(Dilli)