Caption:pembangunan yang dilakukan di Desa Kalirejo, Kecamatan Sukorejo, pada Rabu, 24 September 2025.
PASURUAN – Jatim | Fixsnews.co.id – Dugaan proyek siluman kembali mencuat di Kabupaten Pasuruan. Kali ini, pembangunan yang dilakukan di Desa Kalirejo, Kecamatan Sukorejo, pada Rabu, 24 September 2025, disorot karena tidak memasang papan informasi proyek, sebagaimana diwajibkan dalam aturan pemerintah.
Papan proyek sejatinya berfungsi sebagai bentuk transparansi anggaran publik, memuat informasi penting seperti sumber dana, volume pekerjaan, durasi proyek, hingga nama kontraktor pelaksana. Namun, di lokasi proyek ini, sama sekali tidak ditemukan papan nama atau informasi serupa.
Pekerja Bingung, Tak Tahu Detail Proyek
Saat dikonfirmasi di lapangan, seorang pekerja hanya menyebut nama inisial “CT” sebagai pihak yang terkait dalam pelaksanaan proyek tersebut. Ironisnya, pekerja mengaku tidak tahu menahu soal anggaran maupun tujuan proyek secara menyeluruh.
“Cuma kerja aja, nggak tahu proyek apa, katanya dari CT,” ujarnya singkat.
Pantauan media, Selain tidak adanya papan nama, proyek juga terlihat dikerjakan secara asal-asalan. Tidak ditemukan keberadaan mesin pengaduk semen (molen), dan pengawasan dari pihak pemborong atau mandor pun tampak nihil.
Hal ini semakin memperkuat dugaan bahwa proyek tersebut tidak dijalankan secara profesional dan berpotensi menyalahi prosedur. Padahal, sesuai dengan Permen PU No. 12 Tahun 2014, setiap proyek yang menggunakan dana pemerintah wajib memasang papan informasi sebagai bagian dari keterbukaan publik.
Hingga berita ini ditayangkan, pihak pelaksana proyek maupun kontraktor belum memberikan keterangan resmi terkait dugaan pelanggaran ini.(DL)