TANGSEL(FN)- Pemerintah Kota Tangsel saat ini sedang menyiapkan regulasi untuk membuat kebijakan muatan lokal pada Sekolah tingkat SMP. Muatan lokal berisi pelajaran yang harus ditempuh oleh seluruh siswa yang sifatnya bergantung pada kebijakan pemerintah setempat.
Walikota Tangsel, Airin Rachmi Diany mengimbau kepada penyusun berkas mulok agar ideologi pancasila bisa diutamakan. Baginya, kebersamaan bangsa ada pada ideologi pancasila. Sehingga siswa dapat menanamkan ideologi kebangsaan yang sudah ditetapkan oleh pancasila.
”Ideologi itu harus diajarkan sejak dini. Jangan sampai ideologi diajarkan saat sudah dewasa,” kata dia.Menurutnya, Ideologi harus ditanamkan dalam kehidupan sehari-hari.
Dengan ketentuan mulok ini, Airin berharap, generasi yang akan datang akan lebih mencintai bangsanya. Sehingga, pembangunan bisa dilakukan dengan maksimal. Dia juga berharap bahwa ideologi pancasila ini bisa menjadi muatan lokal di seluruh SMP di Kota Tangsel.
Sementara Kepala Bidang SMP, Muslim menjelaskan bahwa penerapan mata pelajaran mulok ini merupakan imbauan yang dilakukan oleh Gubernur agar siswa memiliki kesempatan untuk menampung pendidikan yang diharapkan oleh negara.
Selain itu, dia juga mengatakan, bahwa penerapan dan penyusunan mulok ini, menjadi tugas seluruh guru SMP di Kota Tangsel. Dalam ketentuan itu, guru akan menganalisis kebutuhan pendidikan yang dirasakan oleh siswa.
”Yang terpenting, mulok itu adalah pendidikan lingkungan yang tidak bisa ditemukan dalam pelajaran apapun,” kata dia.(hms/ben)