Tangerang, Fixsnews.co.id— Setelah melalui proses revitalisasi, Pasar Anyar Kota Tangerang kembali menggeliat. Aktivitas jual beli yang sempat terhenti kini berangsur pulih, ditandai dengan semakin terisinya lapak dan kios oleh para pedagang, serta meningkatnya antusiasme pengunjung untuk berbelanja kebutuhan harian.
Pantauan pada Senin (15/9/2025) pagi, sejumlah area seperti bumbu dapur, sayuran, daging, dan kebutuhan pokok dipadati pembeli. Ibu rumah tangga dari berbagai kawasan mulai berdatangan sejak pagi hari, menandai kembali hidupnya denyut nadi ekonomi di pasar tradisional yang kini tampil modern tersebut.
“Perubahan yang paling terasa adalah kebersihan dan kenyamanan. Ada kipas angin di banyak sudut, suasana lebih sejuk. Saya betah berlama-lama di sini,” ujar Syofi (55), warga Sangiang Jaya, Kecamatan Periuk, yang tengah membeli bumbu dapur.
Revitalisasi Pasar Anyar dilakukan oleh Kementerian PUPR dan telah rampung beberapa waktu lalu. Kini, para pedagang mulai menempati kios-kios yang lebih tertata, bersih, dan dilengkapi fasilitas pendukung.
Tak hanya dari sisi pengunjung, para pedagang pun menyambut positif perubahan ini. Anton (37), penjual rempah-rempah yang sudah berjualan selama delapan tahun, mengaku optimistis pasar akan semakin ramai.
“Dulu bangunannya kumuh, tapi tetap ramai. Sekarang sudah jauh lebih nyaman dan bersih. Saya yakin ke depannya pembeli akan makin banyak,” ujar Anton.
Ia menambahkan, pentingnya kolaborasi antara pedagang dan pengelola pasar guna menciptakan lingkungan usaha yang sehat dan produktif.
Sementara itu, Ani (41), pengunjung asal Cimone, menilai perubahan Pasar Anyar tidak hanya pada fisik bangunan, namun juga pada tata kelola kios yang kini lebih rapi dan fungsional.
“Sekarang pasarnya bersih, nyaman, dan harga-harganya juga tetap terjangkau. Ini sudah paket lengkap untuk pasar rakyat,” ujarnya.
Dari sisi pengelolaan, revitalisasi ini tidak hanya bertujuan mempercantik tampilan pasar, tetapi juga meningkatkan fungsinya sebagai pusat kegiatan ekonomi rakyat yang sehat dan berdaya saing.
Pasar Anyar kini tidak hanya menjadi tempat berbelanja, tetapi juga simbol transformasi pasar tradisional menuju lingkungan yang modern, tertib, dan higienis.(Awr)