TANGERANG, Fixsnews.co.id- Gubernur Banten, Andra Soni, mengumumkan bahwa Provinsi Banten siap menjadi penyelenggara Pekan Olahraga Nasional (PON) XXIII Tahun 2032. Dalam pernyataannya, Andra Soni menegaskan bahwa Banten dan Provinsi Lampung sedang berjuang untuk menjadi tuan rumah PON yang akan datang.
Pernyataan tersebut disampaikan Gubernur Andra Soni kepada wartawan saat membuka Turnamen Basket Perbasi Cup 2025 di Gelanggang Olah Raga (GOR) Dimyati, Kota Tangerang, pada Sabtu, 23 Agustus 2025.
Andra Soni menjelaskan bahwa sebagai langkah persiapan, Pemprov Banten dan Pemprov Lampung telah menandatangani nota kesepahaman untuk bersama-sama menjadi penyelenggara PON 2032. “Secara administrasi, kami sudah mengajukan diri untuk mengikuti bidding calon tuan rumah PON XXIII Tahun 2032. Mohon doa dan dukungan dari masyarakat Provinsi Banten,” ujarnya.
Gubernur Andra Soni optimis bahwa Provinsi Banten mampu menjadi penyelenggara PON XXIII Tahun 2032, mengingat Banten sudah memiliki sarana olahraga yang memadai. “Mulai sekarang, kita akan menata dan mengoptimalkan sarana-sarana olahraga tersebut,” tambahnya.
Mengenai turnamen basket, Andra Soni menekankan bahwa prestasi olahraga dapat meningkatkan citra positif suatu wilayah. “Prestasi olahraga tim merupakan cerminan daya saing daerah. Perkembangan olahraga tim akan mengangkat citra dan persepsi positif ke depan,” katanya.
Walikota Tangerang, Sachrudin, juga menyoroti pentingnya olahraga sebagai daya tarik masyarakat. “Dalam sebuah turnamen, diajarkan disiplin, kerjasama, dan semangat untuk berjuang. Kita harus berjuang untuk tidak mudah menyerah dan pantang mundur,” ungkapnya.
Ketua Umum Persatuan Bola Basket Indonesia (Perbasi) Kota Tangerang, Andri Permana, menambahkan bahwa Perbasi Cup 2025 merupakan turnamen kelima di Kota Tangerang, diikuti oleh 101 klub dari siswa-siswi SMP dan SMA sederajat se-Kota Tangerang.
Turnamen ini dibuka oleh Gubernur Andra Soni dengan melakukan Tip Off bola basket, dihadiri oleh Walikota Tangerang Sachrudin, Ketua DRPD Kota Tangerang Rusdi Alam, dan Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Banten Ahmad Syaukani.(Ded)