TANGERANG, Fixsnews.co.id- Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Zain Dwi Nugroho mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menjaga kamtibmas kondusif khususnya jelang Pilkada serentak 2024. Hal tersebut disampaikan saat menggelar kegiatan bertajuk ‘Jumat Curhat’ di Masjid An- Nabawi, Kelurahan Kedaung Wetan, Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang, Provinsi Banten pada Jumat (2/8) siang.
“Siapapun yang mencalonkan calon gubernur dan calon wali kota, saya mengimbau agar bapak-bapak tetap menjalin silaturahmi serta meningkatkan persatuan dan kesatuan kendati pilihannya berbeda,” ujar Zain.
Menurut Zain, Masjid dilarang digunakan sebagai tempat kegiatan politik lantaran ada aturannya. Pihaknya pun mengimbau kepada para Ketua DKM agar berani menolaknya apabila ada calon yang ingin berkampanye di Masjid.
Lebih jauh, perwira menengah Polri dengan melati tiga di pundak itu juga berpesan kepada seluruh elemen masyarakat di Kota Tangerang untuk bersama-sama menghindari praktik judi online atau daring.
Selain itu, Zain juga berpesan kepada para orang tua agar senantiasa waspada lantaran saat ini sedang marak praktik homescam, yakni diawali berkenalan di sosial media kemudian pacaran lalu divideokan (video asusila).
“Selanjutnya akan disebar, kalau tidak mau disebar maka diperas dengan sejumlah uang,” pesan Zain turut didampingi Kapolsek Neglasari AKP Dikie Wahyudi, Kasat Lantas Kompol Joko Sembodo.
Kemudian, Zain juga mengimbau para orang tua untuk mengawasi aktivitas anaknya masing-masing agar tidak terlibat aksi tawuran. Menurut dia, anak-anak bisa diarahkan ke kegiatan positif seperti olahraga dan lain-lain.
Zain mengungkapkan bahwa tawuran dan geng motor saat ini sudah menggunakan sistem online, yakni sosok admin dapat menggerakkan korbannya yang didominasi anak di bawah umur. Untuk itu, dirinya pun meminta para orang tua meningkatkan pengawasan.
“Anak anak sekarang sudah menggunakan Hp, laptop dan iPad. Jangan sampai anak-anak bapak menjadi pelaku atau korban karena ketidaktahuan orang tua,” kata Zain, dalam imbauannya.
Terakhir, Zain juga berpesan kepada masyarakat agar mengawasi lingkungannya masing-masing. Menurut dia, hal tersebut untuk mencegah terjadinya aksi penjualan obat keras tanpa izin edar yang dapat merusak masa depan anak-anak.
“Bila ada yang menjual obat keras jenis tremadol dan minuman keras diharapkan masyarakat berani menegur dan melaporkan ke kepolisian terdekat,” tandas Zain turut didampingi sejumlah tokoh agama dan masyarakat.
Ali Mustakim, salah satu tokoh agama dan masyarakat mengapresiasi kegiatan ‘Jumat Curhat’ Polres Metro Tangerang Kota tersebut. Menurut dia, pesan-pesan kamtibmas dari pihak kepolisian itu sangat bermanfaat bagi masyarakat.
Ali pun berharap kegiatan Jumat Curhat tersebut dapat terus ditingkatkan kedepannya untuk menciptakan Kota Tangerang yang aman, nyaman dan damai serta berakhlakul karimah.
“Terima kasih kepada bapak Kapolres Metro Tangerang Kota, semoga Polri semakin Presisi dan semakin dicintai oleh masyarakat,” tandas Ali seraya menjelaskan bahwa kegiatan itu dapat menciptakan komunikasi positif antara Polisi dengan masyarakat.(Ben)
