Tangerang, Fixsnews.co.id– Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang resmi meluncurkan Pusdalops Command Center yang kini dilengkapi dengan sistem canggih City Emergency Response System (CRS). Berlokasi di Markas Komando BPBD Kota Tangerang, pusat komando ini dirancang untuk meningkatkan kecepatan, akurasi, dan koordinasi dalam penanganan situasi darurat.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Tangerang, Mahdiar, menyatakan bahwa peluncuran Command Center ini merupakan wujud komitmen pihaknya dalam memberikan layanan tanggap darurat yang lebih optimal bagi masyarakat.
“Teman-teman di BPBD sepakat untuk memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat. Salah satunya melalui peresmian Pusdalops Command Center ini, yang memang diwajibkan ada di setiap BPBD dan kini sudah kami maksimalkan fungsinya,” jelas Mahdiar, Selasa (21/10/25).
Fitur unggulan dari Command Center ini adalah sistem CRS (City Emergency Response System) yang mampu mengintegrasikan berbagai kanal pengaduan masyarakat, seperti aplikasi Laksa, media sosial, dan hotline BPBD Kota Tangerang. Semua laporan yang masuk akan direkam secara digital dalam satu sistem terpadu.
“Semua laporan masyarakat kini terhimpun dan terekam dalam satu sistem terpadu. Bahkan, jika masyarakat hanya melapor lewat telepon, petugas kami di Command Center akan menginput ulang agar datanya tetap tercatat dan bisa segera ditindaklanjuti,” tutur Mahdiar.
Dengan teknologi ini, laporan darurat langsung muncul di dashboard pusat komando. Tim di lapangan dapat segera menerima perintah dan melaksanakan tugas secara real-time, sehingga penanganan dapat dilakukan lebih cepat, tepat, dan terkoordinasi.
Selain mendukung kecepatan penanganan darurat, Command Center ini juga beroperasi selama 24 jam dengan petugas yang bergantian secara terjadwal. Petugas akan mencatat, memantau, dan melaporkan setiap kejadian, baik kedaruratan maupun nonkedaruratan, secara digital dan terstruktur.
“Dengan adanya Pusdalops Command Center dan dashboard CRS ini, semua laporan masyarakat bisa kami rekam dan tindak lanjut lebih cepat. Selain itu, kami juga bisa menyampaikan laporan ke pimpinan secara lebih terperinci dan transparan. Intinya, agar penanganan bencana dan kedaruratan di Kota Tangerang bisa semakin cepat, tepat dan terukur,” tutupnya.(Awr)