Caption; Polres Pasuruan Kota bersama Pertamina dan Disperindag melakukan sidak terpadu ke sejumlah SPBU untuk memastikan mutu dan takaran BBM sesuai standar. Hasilnya, seluruh SPBU dinyatakan aman tanpa pelanggaran.
PASURUAN, Jatim | Fixsnews.co.id — Polres Pasuruan Kota menggelar inspeksi mendadak (sidak) terpadu ke sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di wilayah hukumnya pada Jumat (31/10).
Kegiatan ini dilakukan bersama Sales Brand Manager (SBM) Pertamina Area Malang Raya, serta Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota dan Kabupaten Pasuruan. Sidak tersebut bertujuan untuk memastikan mutu dan takaran Bahan Bakar Minyak (BBM) sesuai standar yang berlaku serta mencegah praktik kecurangan di SPBU.
Kanit Tipidekter Polres Pasuruan Kota, IPDA Hendra Trio, S.H., menegaskan bahwa sidak ini merupakan langkah nyata untuk melindungi konsumen.
“Sidak ini untuk memastikan publik mendapatkan haknya, yaitu bahan bakar yang aman dan sesuai takaran. Tidak ada toleransi bagi pelanggaran,” tegas IPDA Hendra.
Pemeriksaan dilakukan secara menyeluruh, meliputi pengecekan visual tangki penyimpanan, catatan penerimaan BBM, serta pengambilan sampel Pertalite untuk diuji kualitas dan kuantitasnya.
Hasil Sidak: SPBU di Pasuruan Dinyatakan Aman
Dari hasil pemeriksaan lapangan, tidak ditemukan adanya pelanggaran baik dari segi mutu maupun takaran BBM pada seluruh SPBU yang diperiksa. Arga Satya, Kepala SBM Pertamina Area Malang Raya, menyatakan dukungan penuh terhadap kegiatan sidak tersebut.
“Pertamina berkomitmen penuh menyediakan BBM sesuai spesifikasi teknis yang telah ditetapkan. Kami mendukung langkah pengawasan terpadu seperti ini,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala UPTD Metrologi Disperindag Kota Pasuruan, Sony Agus Priyanto, S.Sos., M.Ab., serta Kabid Disperindag Kabupaten Pasuruan, Dedy Irawan, menegaskan bahwa pengawasan semacam ini akan dilakukan secara berkala untuk menjaga kepercayaan publik.
Polres Pasuruan Kota juga mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak mudah percaya terhadap isu atau informasi hoaks terkait kualitas BBM di wilayahnya.
Pengawasan akan terus dilakukan guna memastikan seluruh SPBU beroperasi sesuai prosedur dan standar yang berlaku.
“Kami akan terus melakukan pengawasan bersama stakeholder terkait. Masyarakat tidak perlu khawatir, karena distribusi BBM tetap aman dan sesuai takaran,” tutup IPDA Hendra.(Dilli)


















