Pemkot Tangerang Catat Penurunan Angka Stunting Menjadi 5,2% di Akhir 2024

oleh

Tangerang,Fixsnews.co.id-Pemerintah Kota Tangerang berhasil melanjutkan catatan positif dalam penurunan angka prevalensi stunting. Pada akhir tahun 2024, angka prevalensi stunting di Kota Tangerang tercatat hanya sebesar 5,2%.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang, dr. Dini Anggraeini, menjelaskan bahwa penurunan ini merupakan hasil kerja keras lintas sektoral yang telah berkolaborasi untuk mengintervensi kasus stunting. “Berdasarkan data E-PPGBM (Elektronik-Pencatatan dan Pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat) dari seluruh puskesmas dan posyandu, kami mencatat penurunan dari 6,8% pada tahun 2023 menjadi 5,2% pada tahun 2024,” ungkap Dini pada Senin (3/3/25).

Dini menambahkan bahwa keberhasilan ini tidak terlepas dari efektivitas program intervensi yang telah dilakukan, seperti Gerakan Serentak untuk Anak Tangerang Sehat dan Cerdas (Gertak Tangkas), Dapur Dashat, dan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) lokal.

Sebagai langkah selanjutnya, Pemkot Tangerang merencanakan untuk meningkatkan kerja sama dengan 34 rumah sakit (RS) rujukan stunting yang tersebar di Kota Tangerang pada pertengahan April mendatang. Saat ini, Pemkot baru bekerja sama dengan enam RS. “Penambahan jumlah rumah sakit rujukan ini diharapkan dapat meningkatkan aksesibilitas layanan kesehatan bagi anak-anak stunting dan memastikan tata laksana kasus stunting berjalan lebih maksimal,” tambahnya.

Pemkot Tangerang berharap catatan penurunan angka prevalensi stunting ini dapat mendorong efektivitas, efisiensi, dan optimalisasi intervensi penurunan stunting agar sesuai dengan target yang telah ditentukan.(Awr)