PLN Terapkan Kesetaraan Gender Berstandar Internasional dengan Sertifikasi EDGE

oleh -123 Dilihat

Caption:Srikandi PLN ketika melakukan penanaman bibit mangrove di kawasan Ekowisata Cuku Nyinyi, Kabupaten Pesawaran, Lampung. Aksi kesadaran akan lingkungan yang rutin dilakukan secara nasional ini menjadi salah satu wujud penerapan prinsip ESG.

Jakarta, Fixsnews.co id– PT PLN (Persero) telah menerapkan kesetaraan gender dan inklusivitas di lingkungan kerja dengan standar internasional. Komitmen ini tercermin dari pencapaian Perseroan dalam meraih sertifikat Economic Dividends for Gender Equality (EDGE), yang diaudit langsung oleh Société Générale de Surveillance (SGS) Italy dan dikembangkan oleh EDGE Certified Foundation, lembaga internasional yang menyusun standar untuk mendukung kesetaraan gender dan inklusivitas di tempat kerja.

PLN dinilai berhasil menerapkan kebijakan dan praktik yang mendukung keragaman, kesetaraan, dan inklusi, dengan fokus pada kesetaraan gender. Pencapaian ini menjadikan PLN sebagai perusahaan BUMN pertama yang mendapatkan pengakuan internasional dalam menerapkan kebijakan kesetaraan gender di internal perusahaan.

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menegaskan komitmen kuat PLN untuk menciptakan lingkungan kerja yang inklusif dan mendukung kesetaraan antara laki-laki dan perempuan. Ia menyatakan bahwa keterlibatan aktif perempuan dapat meningkatkan competitive advantage dan value perusahaan.

“Kami percaya bahwa lingkungan yang inklusif akan menghasilkan kinerja yang lebih baik dan membuka peluang yang lebih besar bagi individu tanpa memandang gender,” ujar Darmawan.

Sertifikasi EDGE mencakup penilaian berbagai aspek penting dalam implementasi pengarusutamaan gender yang telah dilakukan oleh perusahaan, termasuk kebijakan rekrutmen yang adil, program pengembangan karier yang setara, statistik representasi karyawan di berbagai level manajemen, serta inklusivitas budaya perusahaan.

PLN juga telah melaksanakan berbagai inisiatif pendidikan dan pelatihan untuk meningkatkan kesadaran tentang kesetaraan gender di seluruh jenjang karyawan.

“Pencapaian ini bukanlah akhir dari perjalanan kami, tetapi justru awal dari upaya yang lebih besar untuk menciptakan budaya perusahaan yang lebih inklusif, di mana setiap orang, terlepas dari gender, memiliki kesempatan yang setara untuk berkembang dan sukses,” tambah Darmawan.

Dalam memperoleh sertifikasi ini, PLN juga mendapatkan dukungan langsung dari Asian Development Bank (ADB) berupa pendampingan teknis (technical assistance), untuk memastikan semua persyaratan dan standar yang ditetapkan dapat terpenuhi dengan baik.

Kepala Perwakilan ADB untuk Indonesia, Jiro Tominaga, mengapresiasi langkah PLN yang terus mendorong kesetaraan gender dan inklusi di lingkungan kerja perusahaan.

“Pencapaian sertifikasi EDGE ini merupakan tonggak penting dalam kolaborasi kami, dan kami berharap dapat terus membangun kemajuan ini untuk menciptakan lingkungan kerja yang lebih inklusif dan adil,” ungkap Jiro.

Dengan sertifikasi ini, PLN berharap dapat meningkatkan komitmennya terhadap prinsip-prinsip Women’s Empowerment Principles (WEPs), khususnya dalam aspek kesetaraan gender di tempat kerja, marketplace, dan komunitas.

Sebagai informasi, selain PLN, perusahaan lain yang meraih sertifikasi EDGE antara lain World Bank, ADB, L’Oreal, dan Chevron.(Red)