RevComm resmi bekerja sama dengan Kemnaker RI dalam menyediakan solusi AI “MiiTel” untuk meningkatkan efektivitas dan kualitas layanan publik program perluasan kesempatan kerja TKM & Padat Karya.
Jakarta,Fixsnews.co.id– RevComm, perusahaan penyedia solusi teknologi analisis percakapan telepon dan meeting berbasis AI, ‘MiiTel’, resmi bekerja sama dengan Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia (Kemnaker RI) dalam upaya meningkatkan kualitas layanan publik. Kolaborasi ini dilakukan dengan mengoptimalkan MiiTel untuk aktivitas call center guna mendukung komunikasi dengan masyarakat terkait program Tenaga Kerja Mandiri (TKM) dan Padat Karya yang diselenggarakan oleh Kemnaker.
Antusiasme yang tinggi dari masyarakat terhadap program TKM dan Padat Karya mendorong Kemnaker untuk meningkatkan layanan komunikasi mereka dengan teknologi yang lebih efektif. Salah satu langkah yang diambil adalah dengan memanfaatkan MiiTel Phone, layanan VoIP berbasis kecerdasan buatan (AI) yang digunakan untuk melayani panggilan telepon dari masyarakat yang ingin bertanya atau mendapatkan konsultasi terkait program TKM dan Padat Karya.
Tidak hanya memudahkan Kemnaker untuk menangani panggilan masuk via internet, dengan solusi AI yang terdapat di MiiTel Phone, Kemnaker juga dapat menyimpan data percakapan seperti rekaman, transkripsi, rangkuman, dan analisis percakapan telepon secara otomatis. Ini memudahkan Kemnaker dalam mendata dan menganalisis kebutuhan dari masyarakat terkait program TKM dan Padat Karya secara lebih efektif.
CEO RevComm Inc., Takeshi Aida menyatakan “Kami merasa terhormat bahwa Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia telah mempercayakan MiiTel untuk mendukung program perluasan kesempatan kerja mereka. Kami berkomitmen untuk meningkatkan efektivitas dan kualitas layanan publik serta memberikan wawasan berharga dari setiap percakapan yang dianalisis oleh solusi AI kami, MiiTel. Kolaborasi ini menegaskan komitmen kami untuk memberikan dampak yang signifikan dan positif bagi masyarakat.”
Program Tenaga Kerja Mandiri (TKM) adalah inisiatif Kementerian Ketenagakerjaan untuk memperluas kesempatan kerja melalui bantuan kewirausahaan. Dengan menyasar para pencari kerja yang tertarik untuk berwirausaha, program ini akan memberikan modal dan pendampingan untuk para peserta dengan profesional dari universitas negeri maupun swasta.
Dengan terciptanya berbagai wirausaha tersebut, harapannya para peserta TKM dapat menciptakan lapangan kerja baru, mengurangi angka pengangguran, dan membuka lebih banyak peluang kerja. Sementara itu, Program Padat Karya adalah program perluasan kesempatan kerja berbasis kawasan yang bertujuan untuk menyediakan lapangan pekerjaan sekaligus sarana dan prasarana penunjang akses ekonomi untuk meningkatkan perekonomian masyarakat.
Iwan Darmawan, Direktur Bina Perluasan Kesempatan Kerja Kemnaker RI mengatakan, pada tahun 2024 Kemnaker berencana merekrut 44.000 TKM pemula di seluruh Indonesia. Pendaftaran dibuka sejak Juni 2024 melalui situs www.siapkerja.kemnaker.go.id.
Peserta juga dapat menghubungi nomor 021-3026-5820 untuk konsultasi program Tenaga Kerja Mandiri (TKM) atau 021-3026-5821 untuk konsultasi program Padat Karya.
Kerja sama ini menandai kali kedua MiiTel dipercaya sebagai solusi komunikasi oleh lembaga pemerintah Indonesia, setelah sebelumnya sukses digunakan oleh BPJS Kesehatan dalam program Jenis Layanan Rekrutmen dan Reaktivasi Peserta (JELITA) pada 2023 lalu.
Anggoro Anindhito, Country Sales Manager RevComm Indonesia mengungkapkan “Kami merasa sangat terhormat dapat mendukung masyarakat Indonesia melalui kolaborasi strategis kami dengan Kementerian Ketenagakerjaan. Kemitraan ini mencerminkan komitmen kami yang teguh untuk merevolusi kualitas layanan publik dan komunikasi untuk program-program penting seperti Tenaga Kerja Mandiri dan Padat Karya. Dengan memanfaatkan teknologi VoIP berbasis AI canggih dari MiiTel, kami berkomitmen untuk secara signifikan meningkatkan aksesibilitas dan efisiensi, membangun koneksi yang lebih kuat di seluruh Indonesia, dan memberikan dampak berarti dalam pertumbuhan bangsa.”
Melalui kerja sama ini, RevComm berkomitmen untuk terus memberikan solusi komunikasi terdepan kepada lebih banyak lembaga dan institusi di Indonesia, sesuai misi kami untuk “Menemukan Kembali Makna Komunikasi dan Menciptakan Masyarakat di mana Orang-orang Menghargai Satu sama Lain”.(Ben)
