Tak Punya Uang Bukan Lagi Halangan, Jkn Jadi Penyelamat Anak Siti Julaeha 

oleh

Tigaraksa, Fixsnews.co.id– Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) terus membuktikan manfaatnya bagi masyarakat Indonesia, khususnya kalangan menengah ke bawah. Salah satu bukti nyata datang dari Siti Julaeha, seorang ibu rumah tangga berusia 30 tahun asal Cikupa, Kabupaten Tangerang. Siti merasa sangat terbantu dan puas dengan pelayanan yang didapatkan ketika sang buah hati dirawat di rumah sakit akibat diare akut beberapa waktu lalu, melalui kepesertaan yang aktif dalam program JKN yang dikelola oleh BPJS Kesehatan, Siti tidak perlu mengkhawatirkan biaya pengobatan yang biasanya menjadi beban berat bagi banyak keluarga.

“Waktu itu anak saya mengalami muntah dan diare yang cukup parah lalu saya langsung membawanya ke klinik terdekat dari rumah, dan dirujuk ke rumah sakit. Alhamdulillah, semua biayanya dijamin oleh BPJS Kesehatan, mulai dari pemeriksaan dokter, pengobatan, sampai rawat inap, kami tidak mengeluarkan biaya sama sekali. Saya sempat khawatir akan ada biaya tambahan, tetapi pihak rumah sakit memastikan bahwa semua kebutuhan pengobatan anak saya sudah dijamin penuh oleh BPJS. Saya merasa sangat terbantu karena program ini,” ujar Siti, Rabu (27/8).

Kondisi anak siti saat itu sangat lemas, yang membuatnya panik dan bingung harus berbuat apa. Siti merasa sangat bersyukur telah menjadi peserta JKN, karena tanpa kepesertaan tersebut, ia mungkin akan terlambat membawa anaknya ke rumah sakit akibat keterbatasan biaya. “Kalau saya harus bayar sendiri, mungkin saya akan terlambat membawa anak ke rumah sakit, tapi karena sudah jadi peserta JKN, saya bisa langsung membawa anak berobat tanpa pikir panjang terima kasih sekali kepada pemerintah dan BPJS Kesehatan, program ini sangat menyelamatkan anak saya,” ungkapnya.

Kepuasan Siti terhadap pelayanan yang diberikan tidak hanya terbatas pada aspek pembiayaan, tetapi juga mencakup keramahan para tenaga medis serta kecepatan dalam penanganan pasien yang menurutnya sangat memuaskan dan melebihi harapan.

Siti juga mengungkapkan rasa puasnya terhadap kemudahan yang ditawarkan oleh aplikasi Mobile JKN. Menurutnya, sejak menggunakan aplikasi tersebut, segala proses administrasi menjadi jauh lebih praktis karena ia tidak perlu lagi membawa berkas fisik yang merepotkan saat berobat. Semua data kepesertaan dan informasi layanan bisa diakses langsung melalui ponsel, sehingga mempersingkat waktu dan mengurangi kerepotan. Selain itu, Siti merasa sangat terbantu dengan adanya fitur antrean online yang tersedia di aplikasi, karena ia bisa mendaftar lebih dulu dari rumah dan datang ke fasilitas kesehatan sesuai jadwal, tanpa harus menunggu lama di tempat. Baginya, inovasi ini sangat memudahkan dan menjadi salah satu bukti bahwa pelayanan JKN terus berkembang untuk memenuhi kebutuhan peserta secara lebih efisien dan nyaman.

“Saya bersyukur sudah daftar sejak beberapa tahun lalu, dulu sempat ragu untuk daftar menjadi peserta JKN tapi sekarang saya merasakan langsung manfaatnya. Kalau tidak ada Program JKN, mungkin saya harus pinjam uang untuk biaya rumah sakit anak saya. Saya sangat mendukung Program JKN ini agar terus berkelanjutan dan berharap makin banyak orang sadar pentingnya punya jaminan kesehatan. Saya harap dengan keberhasilan pelayanan seperti yang saya alami, kepercayaan masyarakat terhadap program JKN akan semakin meningkat. Pemerintah pun terus berupaya melakukan perbaikan layanan dan memperluas cakupan peserta. Karena pada akhirnya, kesehatan adalah hak dasar setiap warga negara yang harus dipenuhi tanpa membedakan latar belakang ekonomi,” tutup Siti (red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *