Kota PASURUAN-jatim | Fixsnewd.co.id-Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Pasuruan melanjutkan kaderisasi organisasinya dengan menggelar pelantikan Dewan Kehormatan dan Pengurus PMI Kota Pasuruan masa bakti 2021–2025. Acara yang diawali dengan pemberian santunan kepada anak yatim piatu ini digelar di Valencia Caffe and Resto pada Rabu, 23 Juni 2021.
Pelantikan dilakukan secara virtual oleh Kepala PMI Jawa Timur, Imam Utomo. Dalam kepengurusan baru ini, Wali Kota Pasuruan, Saifullah Yusuf (Gus Ipul), dikukuhkan sebagai Pelindung, sementara Wakil Wali Kota, Adi Wibowo (Mas Adi), mengemban amanah sebagai Ketua PMI Kota Pasuruan.
Turut dikukuhkan pula H. Naillurrohman sebagai Ketua Dewan Kehormatan, Bambang Pramono sebagai Wakil Ketua, dan jajaran pengurus lainnya. Acara ini dihadiri oleh Sekretaris PMI Jatim Edi Purwinarto, Sekda Kota Pasuruan Rudiyanto, serta sejumlah perangkat daerah terkait.
Visi Kemanusiaan dan Pemanfaatan Digital
Dalam sambutannya, Ketua PMI Kota Pasuruan, Mas Adi, menekankan bahwa dalam menjalankan visi, misi, dan AD/ART, PMI harus berpegang teguh pada tujuh prinsip dasar kemanusiaan. Hal ini krusial mengingat peran sentral PMI dalam menghadapi tantangan zaman.
Mas Adi berharap PMI dan Pemkot dapat bersinergi dalam program utama, yaitu menjamin ketersediaan kantung-kantung darah demi menjaga kesinambungan kesehatan masyarakat Kota Pasuruan. Untuk mencapai tujuan tersebut, ia mengusulkan pemanfaatan media digital dan pelibatan generasi milenial dalam setiap aktivitas.
Gus Ipul: Dukungan Penuh untuk Tugas Kemanusiaan
Pelindung PMI Kota Pasuruan, Gus Ipul, menyatakan persetujuannya untuk mendukung program PMI, terutama karena PMI memiliki dua tugas utama: membantu siapapun yang memerlukan bantuan dan mengurangi penderitaan sesama.
“Sudah menjadi kewajiban kita yang di daerah untuk mendukung dan mensukseskan program-program PMI di daerah,” ucap Gus Ipul.
Ia secara khusus menyoroti pentingnya mencari langkah strategis dalam mencari pendonor darah di masa pandemi. Gus Ipul berharap tata cara dan manfaat mendonorkan darah lebih disosialisasikan kepada masyarakat melalui media digital dan terjun langsung ke tempat-tempat strategis. Ia juga mengajak seluruh pengurus PMI untuk menjadi contoh dengan ikut mendonorkan darah demi mengamankan stok darah di Kota Pasuruan.(Adi)