Ratusan Mahasiswa Gelar Aksi Tolak UU TNI di Depan DPRD Sidoarjo, Dihiasi Pembakaran Ban dan Teatrikal

oleh

Sidoarjo, Jatim | Fixsnews.co.id – Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Sidoarjo menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung DPRD Sidoarjo pada Senin, 25 Maret. Mereka menuntut agar dewan segera menindaklanjuti berbagai permasalahan daerah dan menolak pengesahan Undang-Undang (UU) TNI yang dianggap merugikan rakyat.

Aksi yang dimulai sejak siang hari ini dipenuhi dengan berbagai bentuk ekspresi, termasuk teatrikal, orasi, serta pembakaran ban. Suasana semakin memanas dengan pelemparan petasan dan telur busuk ke arah gerbang DPRD. Pada pukul 15.00 WIB, massa berusaha menerobos masuk untuk berdialog langsung dengan anggota dewan.

Ketua DPRD Sidoarjo, M. Nasih, akhirnya menemui para demonstran. Namun, pertemuan tersebut sempat diwarnai adu mulut, karena mahasiswa bersikeras ingin membahas isu-isu krusial, mulai dari UU TNI hingga masalah lokal seperti jalan rusak, banjir, dan kesempatan kerja.

“Kami akan mengajukan judicial review ke Mahkamah Konstitusi untuk membatalkan UU TNI,” tegas Koordinator Lapangan Aliansi Mahasiswa Sidoarjo, Bagus Yoga Adi. Ia juga menambahkan, “Kami menuntut DPRD Sidoarjo segera menyelesaikan masalah infrastruktur dan tenaga kerja di daerah.”

Menanggapi tuntutan tersebut, M. Nasih menyatakan kesiapannya untuk menindaklanjuti persoalan daerah yang disampaikan oleh mahasiswa. Ia berjanji akan mencari solusi bersama untuk isu-isu yang diangkat dalam aksi tersebut.

DPRD Sidoarjo dijadwalkan menggelar audiensi pada 8 April untuk membahas isu-isu lokal dan akan mengundang seluruh Komisi dan OPD terkait. “Terkait UU TNI, kami menyarankan mahasiswa untuk menempuh jalur hukum ke MK, sambil tetap menjaga prinsip supremasi sipil,” kata Nasih.

Dengan semangat dan tekad yang kuat, mahasiswa Sidoarjo menunjukkan kepedulian mereka terhadap isu-isu penting yang mempengaruhi masyarakat.(Dilli)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *