APBN Banten 2025: Penerimaan Pajak dan PNBP Tercatat Meningkat Hingga Maret

oleh

Serang, Fixsnews.co.id– Kinerja Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Provinsi Banten hingga 31 Maret 2025 menunjukkan hasil yang lebih baik dibandingkan bulan sebelumnya. Hal ini terlihat dari peningkatan realisasi pendapatan dan belanja negara, seperti yang disampaikan oleh para pimpinan Kementerian Keuangan Satu Regional Banten, termasuk Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Banten, Suska, Kepala Bidang Pemeriksaan, Penagihan, Intelijen dan Penyidikan Kanwil DJP Banten, Erwin Warganingrat, Kepala KPU Bea dan Cukai Soekarno Hatta, Gatot Sugeng Wibowo, dan Kepala Kanwil DJKN Banten, Djanurindro Wibowo.

Kinerja PNBP dan Belanja Negara

Menurut Suska, kinerja Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) hingga 31 Maret 2025 mencapai Rp395,69 miliar, atau 29,71% dari target. PNBP ini didorong oleh pendapatan dari pelayanan pertanahan, jasa kepelabuhanan, paspor, serta jasa pelayanan pendidikan dan rumah sakit. Sementara itu, belanja negara hingga 31 Maret 2025 terealisasi sebesar Rp6,52 triliun, atau 23,63% dari pagu, dengan kontribusi terbesar berasal dari belanja transfer ke daerah sebesar Rp4,95 triliun (25,87%).

Kinerja Penerimaan Pajak

Edwin Warganingrat, Kepala Bidang Pemeriksaan, Penagihan, Intelijen dan Penyidikan Kanwil DJP Banten, melaporkan bahwa penerimaan pajak Provinsi Banten hingga 31 Maret 2025 mencapai Rp14,642 triliun, memenuhi 17,97% dari target APBN 2025 sebesar Rp81,48 triliun. Realisasi penerimaan pajak per kelompok menunjukkan PPh Non Migas sebesar 16,93%, PPN dan PPnBM sebesar 17,75%, serta PBB dan BPHTB sebesar 6,19%.

Kinerja Penerimaan Kepabeanan dan Cukai

Kepala KPU Bea dan Cukai Soekarno-Hatta, Gatot Sugeng Wibowo, melaporkan bahwa penerimaan kepabeanan dan cukai Provinsi Banten hingga 31 Maret 2025 mencapai Rp3,22 triliun, atau 22,54% dari target tahunan APBN 2025 sebesar Rp14,30 triliun. Penerimaan ini terdiri dari Bea Masuk, Cukai, dan Bea Keluar, dengan Bea Masuk mencapai Rp2,53 triliun.

Kinerja Pengelolaan Aset di Banten

Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Provinsi Banten, Djanurindro Wibowo, melaporkan bahwa pengelolaan aset negara di Banten hingga 31 Maret 2025 menunjukkan kinerja positif. Realisasi PNBP dari pengelolaan aset mencapai Rp20,68 miliar, atau 24,29% dari target tahun 2025. Selain itu, terdapat realisasi hibah barang milik negara senilai Rp19,49 miliar untuk Pemerintah Kabupaten Pandeglang.

Dengan kinerja yang terus meningkat, diharapkan APBN dan APBD Provinsi Banten dapat memberikan dampak positif bagi pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.(Ben)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *