Tigaraksa,Fixsnews.co.id- Puskesmas Pasar Kemis menerapkan langkah cepat dalam menangani penularan penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) di wilayah kerjanya. Misalnya belum lama ini pihak puskesmas mendapat laporan dari rumah sakit bahwa ada satu warga asal Desa Sukamantri terkena DBD yang saat ini sedang mendapat perawatan.
Menyikapi laporan tersebut, Tim Puskesmas Pasar Kemis pun langsung mendatangi rumah pasien. Di lokasi petugas melakukan PE (Penyelidikan Epidemiologi) DBD, ungkap dr Hj Salwah, Kepala Puskesmas Pasar Kemis, Senin (18/4).
Lalu, Tim Kesehatan Puskesmas Pasar Kemis seizin pemilik rumah melakukan pemantauan jentik nyamuk Aedes Aegypti, penyebab DBD, di penampungan-penampungan air yang ada di rumah penderita dan di lingkungan rumah.
Hasilnya, petugas tidak menemukan jentik nyamuk penyebab DBD, terang dr Hj Salwah.
Namun petugas mendapat Inforasi dari keluarga bahwa pasien sebelumnya pernah pergi keluar kota. Dengan informasi itu, petugas menyimpulkan kemungkinan besar pasien tertular DBD dari lokasi yang didatanginya.
Meskipun begitu, petugas puskesmas tetap melakukan edukasi kepada warga tentang DBD dan tata-cara melakukan PSN (Pemberantasan Sarang Nyamuk) Plus serta mengaktifkan kembali peranan Jumantik (Juru Pemantau Jentik) di rumah warga masing masing.
Kegiatan ini untuk melakukan pencegahan kembang-biak jentik nyamuk Aedes Aegypti.
Kepala Puskesmas Pasar Kemis berharap bila masyarakat disiplin menerapkan PSN Plus dan memberdayakan jumantik kasus DBD tidak akan terjadi.(Len)