Di Mandiri Investment Forum, Dirut PLN Ajak Kolaborasi untuk Transisi Energi

oleh -92 Dilihat

Jakarta, Fixsnews.co.id- PT PLN (Persero) mengajak berbagai pihak untuk berkolaborasi dalam mewujudkan transisi energi di Indonesia. Inisiatif ini sejalan dengan visi Pemerintah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi melalui swasembada energi.

Komitmen tersebut disampaikan oleh Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, saat menjadi panelis dalam Mandiri Investment Forum 2025 yang berlangsung pada Selasa, 11 Februari 2025, di Jakarta. Dalam kesempatan tersebut, Darmawan mengajak semua pihak untuk berkolaborasi dalam mendukung transformasi energi di Indonesia. Ia menekankan bahwa swasembada energi memerlukan kolaborasi dalam sektor inovasi dan investasi berkelanjutan, terutama untuk proyek-proyek energi bersih.

“Kita perlu mengurangi emisi gas rumah kaca demi masa depan generasi mendatang. Tantangan utama adalah menyediakan energi yang terjangkau, aman, dan bersih, sambil mempercepat pertumbuhan ekonomi,” ujar Darmawan.

Darmawan juga mengungkapkan bahwa Indonesia, sebagai negara kepulauan, menghadapi tantangan dalam memanfaatkan sumber energi terbarukan yang tersebar. Untuk mengatasi ketidaksesuaian antara lokasi sumber energi terbarukan dan pusat permintaan energi, PLN telah memetakan kebutuhan pembangunan jaringan transmisi sepanjang lebih dari 63.000 kilometer hingga tahun 2040.

“Tanpa jaringan transmisi ini, kita tidak dapat memanfaatkan potensi energi terbarukan kita. Tidak ada transisi tanpa transmisi,” tegasnya.

Ia menambahkan bahwa total investasi yang dibutuhkan untuk transformasi ini mencapai USD 235 miliar hingga tahun 2040. “Kami perlu menciptakan lingkungan yang kondusif bagi investasi, dengan memastikan proyek-proyek ini bankable, feasible, dan memiliki risiko yang dikelola dengan baik,” jelasnya.

Dengan mengurangi ketergantungan pada energi impor, PLN berkomitmen untuk mengembangkan sumber energi domestik yang lebih andal dan berkelanjutan.

“Kita harus mengambil takdir ini ke tangan kita sendiri. Ini bukan hanya tentang memenuhi komitmen internasional seperti Paris Agreement, tetapi juga karena kita peduli pada masa depan generasi berikutnya,” ujar Darmawan.

Sebagai langkah ke depan, PLN juga tengah mengeksplorasi teknologi mutakhir seperti smart grid dan energi nuklir sebagai solusi untuk memenuhi kebutuhan energi bersih di masa depan.

“Teknologi akan menjadi kunci, tetapi tanpa semangat kolaborasi, tidak ada jalan maju. Bersama-sama, kita bisa mengatasi semua tantangan ini dan mencapai misi besar ini,” tambah Darmawan.

Darmawan menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dan lintas negara dalam mewujudkan transisi energi. Ia percaya bahwa kolaborasi investasi dari berbagai sektor akan mempercepat pencapaian target swasembada energi.

“Tantangan perubahan iklim adalah tantangan global yang tidak bisa diselesaikan dengan solusi lokal. Dibutuhkan kolaborasi dalam kebijakan, strategi, inovasi teknologi, dan investasi bersama. Dengan ini, kita bisa mengubah Indonesia menjadi pemimpin dalam transisi energi dunia,” tegas Darmawan.(red)