Banten,Fixsnews.co.id-Gubernur Banten, Andra Soni, menghadiri pengukuhan dan pelantikan pengurus Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Provinsi Banten untuk masa bakti 2024–2028 di JHL Solitaire Hotel Serpong, Kabupaten Tangerang, pada Rabu malam (16/4/2025). Dalam kesempatan tersebut, Andra Soni mengajak PSMTI untuk berinvestasi di sektor pariwisata dan pertanian di wilayah Banten Selatan.
Dalam sambutannya, Gubernur Andra Soni memberikan apresiasi atas peran aktif PSMTI dalam kegiatan sosial dan komitmennya terhadap pembangunan ekonomi di Provinsi Banten. Ia menekankan bahwa PSMTI merupakan organisasi yang solid, dengan anggota yang memiliki latar belakang beragam dan potensi besar di berbagai bidang.
“PSMTI terdiri dari banyak anggota yang memiliki kelebihan di bidang sosial, ekonomi, ilmu pengetahuan, dan keguyuban. Basis sebagai pengusaha dan wiraswasta selalu melihat peluang, dan ini adalah aset besar bagi Banten,” ujar Andra Soni.
Gubernur juga menegaskan bahwa Pemerintah Provinsi Banten sangat terbuka untuk menjalin kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk PSMTI, demi percepatan pembangunan daerah. “Kami berterima kasih dan berharap apa yang diniatkan oleh PSMTI Provinsi Banten dapat terlaksana dengan baik. Pemprov Banten siap untuk segala bentuk kerja sama demi kemajuan daerah,” tambahnya.
Andra Soni menawarkan peluang investasi di wilayah selatan Provinsi Banten, terutama di sektor pariwisata dan pertanian. Ia menjelaskan bahwa Provinsi Banten memiliki garis pantai sepanjang 560 kilometer, tanah subur, dan potensi wisata yang besar. “Kami mengundang PSMTI untuk turut serta mengembangkan potensi wisata dan pertanian di wilayah Selatan. Selain itu, terdapat 16 pabrik pengolahan pakan ternak di Provinsi Banten yang memerlukan bahan baku. Daripada mendatangkan dari jauh, lebih baik kita tumbuh bersama di sini,” jelasnya.
Menutup sambutannya, Andra Soni berharap kepengurusan PSMTI yang baru dapat merancang program-program yang berdampak positif dan berkelanjutan bagi masyarakat. “Kami yakin di bawah kepengurusan baru, PSMTI akan semakin berkembang dan memberikan manfaat nyata. Pemprov Banten siap bersinergi dalam berbagai bentuk kerja sama,” pungkasnya.
Acara pengukuhan dan pelantikan ini menandai semangat baru dalam kiprah PSMTI Banten, yang diharapkan dapat semakin aktif dalam peran sosial dan ekonomi di tengah masyarakat. Pengurus PSMTI resmi dikukuhkan melalui Surat Keputusan Nomor 070/PP/PSMTI/IV/2025, yang dibacakan oleh Ketua Umum PSMTI Pusat, Wilianto Tanta.
Wilianto juga menyampaikan ucapan selamat kepada para pengurus yang baru dilantik, menekankan pentingnya PSMTI sebagai wadah pemersatu masyarakat Tionghoa, serta berharap kepengurusan yang baru dapat melahirkan program-program inovatif dan bersinergi dengan pemerintah daerah.
Ketua PSMTI Provinsi Banten terpilih, Sri Suryadi Hanjaya, menjelaskan bahwa pada 12 Oktober 2024, telah dilaksanakan musyawarah daerah yang menetapkannya sebagai ketua untuk masa bakti 2024–2028. “PSMTI memiliki visi menjadikan suku Tionghoa di Banten berperan aktif dalam bidang ekonomi, sosial, seni, dan budaya. Kami ingin terus memberikan kontribusi positif bagi bangsa dan negara,” tegas Sri Suryadi.
Acara pelantikan berlangsung khidmat dan penuh semangat kebersamaan, menandai dimulainya periode kepengurusan baru yang diharapkan mampu membawa PSMTI Provinsi Banten ke arah yang lebih progresif dan inklusif.(Ded)
