Jakarta,Fixsnews.co.id-PT Kereta Api Indonesia (Persero) kembali mengingatkan masyarakat untuk waspada terhadap segala bentuk penipuan dengan modus rekrutmen KAI. Peringatan ini menyusul beredarnya hoaks berupa surat palsu terkait panggilan seleksi menjadi calon karyawan KAI yang terjadi pada 21 – 23 Februari 2025 di Bali. KAI menegaskan bahwa surat tersebut adalah palsu dan bukan surat panggilan resmi dari perusahaan.
“Kami menyayangkan aksi tidak bertanggung jawab yang mengatasnamakan rekrutmen KAI. Masyarakat diharapkan lebih teliti dan kritis jika menerima pesan berupa pengumuman rekrutmen atau undangan untuk melakukan seleksi dengan persyaratan tambahan seperti penyediaan akomodasi dan transportasi,” ujar Anne Purba, VP Public Relations KAI.
Informasi Resmi Rekrutmen KAI
Anne menegaskan bahwa KAI tidak pernah mengeluarkan surat undangan rekrutmen yang mengharuskan peserta menggunakan hotel dan transportasi tertentu yang telah disediakan. “Semua informasi rekrutmen KAI sepenuhnya dapat diakses melalui website resmi di e-recruitment.kai.id dan media sosial resmi perusahaan @keretaapikita atau @kai121. Jika menemukan informasi rekrutmen yang tidak bersumber dari situs tersebut, masyarakat diminta untuk mengabaikannya,” jelas Anne.
Proses Rekrutmen yang Aman
Anne juga menambahkan bahwa KAI tidak pernah melakukan proses rekrutmen melalui surat menyurat, baik mengirimkan berkas yang dititipkan melalui seseorang maupun melalui email. Selain itu, KAI tidak memungut biaya apapun dari pelamar dan tidak pernah bekerja sama dengan agen perjalanan dalam proses seleksi pekerja.
“Jika menemukan informasi yang meragukan, masyarakat dapat segera menghubungi Contact Center KAI melalui telepon di 121, WhatsApp 08111-2111-121, email cs@kai.id, atau media sosial KAI121 untuk mendapatkan informasi resmi tentang KAI,” tutup Anne.(Ben)