Lima Kecamatan di Pasuruan Terendam Banjir, Jalur Pantura Kraton Sempat Lumpuh

oleh
Caption: Hujan deras memicu banjir di lima kecamatan Pasuruan, ketinggian air hingga 1 meter. Jalur Pantura Kraton sempat terputus, BPBD terus memantau wilayah terdampak.

Pasuruan, Fixsnews.co.id – Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Pasuruan sepanjang malam menyebabkan banjir di lima kecamatan. Sungai Welang meluap sejak Senin (24/11/2025) pukul 18.30 WIB, sehingga akses Jalur Pantura Kraton sempat terputus.

Hingga Selasa pagi, genangan air di permukiman warga masih berkisar antara 10 hingga 100 cm, dengan titik terdampak paling parah di Dusun Dungpasar, Desa Tambakrejo, Kecamatan Kraton.

Titik Terparah Banjir

Kecamatan Kraton, Desa Tambakrejo (Dusun Dungpasar): 70–100 cm, paling parah.

Kecamatan Beji, Desa Kedungringin (Dusun Kedungringin Tengah): Hingga 70 cm, jalur alternatif Bangil-Beji masih tergenang 10–20 cm.

Kecamatan Pohjentrek, Desa Sukorejo (Dusun Rujaksente, Duyo, Suko): 10–50 cm, bervariasi.

Kecamatan Bangil, Desa Kalianyar (Bandaran, Satak, Kalianyar): 10–30 cm, permukiman masih tergenang.

Kecamatan Gempolh, Dusun Tanjung: 10–45 cm, warga diimbau waspada.

BPBD memastikan pemantauan akan terus dilakukan dan data desa-desa terdampak masih dalam proses asesmen. Warga diimbau tetap waspada dan mengikuti arahan pihak berwenang.

Badan Meteorologi memprediksi hujan ringan hingga sedang masih berpotensi hingga Kamis (27/11/2025), sehingga BPBD mengimbau warga tetap waspada terhadap luapan sungai kembali.

Tips Keselamatan Warga Saat Banjir

1.Hindari berjalan atau mengendarai kendaraan di area genangan lebih dari 30 cm.

2.Pindahkan barang berharga ke tempat lebih tinggi.

3.Siapkan makanan dan obat-obatan darurat.

4.Ikuti arahan evakuasi dari BPBD atau pemerintah desa.

5.Jaga anak-anak dan lansia agar tetap aman.(Dilli)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *