TIGARAKSA, Fixsnews.co.id,- Dampak pandemi Virus Corona atau disebut COVID-19 sangat memukul bagi sebagian para pelaku usaha mikro dan masyarakat Kabupaten Tangerang, namun Pemkab Tangerang tidak berdiam diri terus berupaya membantu masyarakatnya agar bisa bertahan ditengah pandemi baik dari sisi Kesehatan, Ekonomi dan Sosialnya.
Dalam menangani dampak ekonomi Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tangerang Moch Maesyal Rasyid langsung meninjau pelaksanaan penyaluran bantuan permodalan melalui aplikasi Sibamas program PDE akibat COVID-19 di Gedung Serba Guna Kecamatan Curug, Sabtu (12/12/2020).
” Alhamdulillah kita hari ini dapat membantu masyarakat mencairkan bantuan permodalan melalui Sibamas, semoga bermanfaat bagi pelaku usaha mikro atau usaha baru,” ungkap Sekda setelah meninjau penerima manfaat.
Pemkab Tangerang terus berupaya memberikan kepada masyarakat yang terdampak COVID-19, baik kesehatannya seperti dilakukan di puskesmas, rumah sakit daerah, juga singgah COVID-19 Yasmine. Namun dari sisi sosialnya kita menyalurkan Bantual Sosial kepada masyatakat terdampak, bantuan benih ikan dan jaring bagi nelayan dan segi Ekonomi kita saat ini mencairkan 1826 bantuan permodalan untuk tahap pertama.
” Ini bukti nyata pemkab tangerang dalam menangani Covid-19, semua untuk kepentingan masyarakat agar pemulihan ekonomi merata diwilayah,” ujar Sekda.
Samsul Romli kepala bidang perencanaan ekonomi daerah Bapeda Kabupaten Tangerang menambahkan ini merupakan langkah pemda melakukan pemulihan ekonomi karena ditengah pandemi jangan sampai kesehatan terpapar ekonomi terkapar, untuk itu Sibamas sangat tepat agar para pelaku usaha mikro dapat berjalan sebagai mana mertinya.
” Sibamas ini langkah tepat selain pemberdayaan wirausaha baru dan pemulihan usaha mikro yang mendongkrak perekonomian diwilayah hingga pelosok,” kata Samsul.
Sibamas dengan sasaran 3000 UB/UM, fasilitas pengembangan usaha denga targer sasaran 1500 UB/UM, tahapan yang dilakukan setelah dilakukan pendaftaran melalui online hingga penyeleksian profosal.
” Kisaran bantuan Rp. 2 juta hingga Rp.5 juta, dihapkan memberikan manfaat dan memiliki dampak pemulihan ekonomi hingga pelosok desa,” ujarnya.
Dedih (37) warga terdampak COVID-19 asal desa jeungjing Kecamatan Cisoka merasa terbantu dengan adanya bantuan permodalan Sibamas, karena dirinya merupakan korban PHK dari salah satu perusahan alas kaki di Kabupaten Tangerang.
” Awalnya saya buruh sepatu pak, saat ini saya mencoba usaha dengan keterampilan menjahit masker dirumah, terimakasih Pak Zaki,” tutur Ayah dua orang anak.
Lain halnya Nurbayanis warga munjul permai blok E10 kecamatan solear, usahanya menjual token listrik cukup menghidupi keluarga, sebelum pandemi covid-19 omset sebulan hampir Rp.6 juta rupiah, saat ini pandemi mengalami penurunan signifikan hanya Rp. 1,2 jt hanya untuk makan saja sudah lumayan.
“Alhamdulillah pak, ada bantuan permosalan kami sangat terbantu untuk menambah warung kami,” ucap Nurbayanis dengan senyuman.
Saat ini ada 6 lokasi dikecamatan yang melakukan penyaluran Bantuan Permodalan Sibamas diantaranya :
1. Lokasi SDN Sodong 1 desa Sodong Kecamatan Tigaraksa
– Kec. Tigaraksa
– Kec. Jambe
2. GOR Kecamatan Curug
– Kec. Curug
– Kec. Cisoka
– Kec. Solear
– Kec. Pagedangan
– Kec. Cisauk
3. SDN Panongan 3
– Kec. Panongan
– Kec. Cikupa
– Kec. Legok
4. SDN Talagasari 1
– Kec. Jayanti
– Kec. Balaraja
– Kec. Sukamulya
– Kec. Kresek
– Kec. Gunung Kaler
– Kec. Mekar Baru
– Kec. Kronjo
– Kec. Kemeri
5. SMP 4 Pasar Kemis
– Kec. Rajeg
– Kec. Mauk
– Kec. Pasar Kemis
– Kec. Sindang Jaya
6. Kantor Desa Pisangan Jaya Kec Sepatan
– Kec. Sepatan
– Kec. Sepatan Timur
– Kec. Teluknaga
– Kec. Kosambi
– Kec. Pakuhaji
– Kec. Sukadiri.(IKP/elen)