Pasuruan, Jatim | Fixsnews.co.id – Pemerintah Kabupaten Pasuruan menggelar Forum Konsultasi Publik (FKP) untuk Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2025-2029 dan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2026 pada Selasa, 18 Maret 2025. Acara ini berlangsung di Auditorium Mpu Sindok, Gedung Kantor Bupati Pasuruan dan dibuka secara resmi oleh Bupati Pasuruan, HM. Rusdi Sutejo.
Dalam acara tersebut, hadir Wakil Bupati Pasuruan, HM. Shobih Asrori, Kepala Bappeda Provinsi Jawa Timur, Ir. Mohammad Yasin, Sekda Yudha Triwidya Sasongko, serta Forkopimda dan berbagai stakeholder lainnya.
Kepala Bappelitbangda Kabupaten Pasuruan, Bakti Jati Permana, menjelaskan bahwa tujuan dari FKP RPJMD adalah untuk mendapatkan masukan dalam penyempurnaan Rancangan Awal RPJMD Kabupaten Pasuruan Tahun 2025-2029. Sementara itu, Musrenbang RKPD Tahun 2026 bertujuan untuk menyepakati prioritas pembangunan daerah, program kegiatan, pagu indikatif, serta indikator dan target kinerja.
“Dalam kegiatan ini, kami mengundang banyak pihak, termasuk Forkopimda, Kepala OPD, Camat, Bapperprov Jatim, dan lembaga masyarakat lainnya,” kata Bakti. Ia menambahkan bahwa terdapat 8.972 usulan untuk RKPD tahun 2026, dengan total kebutuhan anggaran diperkirakan mencapai Rp 1.794.400.000.000.
Bupati Rusdi Sutejo dalam paparannya menekankan pentingnya peningkatan kemandirian keuangan daerah melalui optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan alternatif sumber pendanaan pembangunan. “Kami akan memanfaatkan aset daerah, pajak, retribusi, serta program CSR dan kerjasama dengan badan usaha,” ujarnya.
Bupati Rusdi juga memaparkan arah kebijakan pembangunan Kabupaten Pasuruan untuk tahun 2025-2029, yang dimulai dengan hilirisasi potensi unggulan daerah pada tahun 2026, diikuti dengan integrasi pembangunan lintas sektoral dan penguatan daya saing daerah hingga tahun 2030.(Dilli)