Tangerang,Fixsnews.co.id-Sejumlah warga Griya Kencana II menggelar aksi pemasangan banner yang meminta embung yang berlokasi di Griya Kencana II, RW14, Kelurahan Sudimara Barat,Ciledug, Kota Tangerang segera difungsikan pada Minggu sore, 9 Maret 2025, pukul 16.30. Aksi ini bertujuan untuk meminta agar embung yang telah dibangun segera difungsikan, guna mengatasi masalah banjir yang kerap melanda kawasan tersebut.
Dengan harapan agar masalah ini segera ditangani, warga Griya Kencana II menantikan tindakan nyata dari pemerintah untuk memastikan embung berfungsi dengan baik dan dapat mengatasi masalah banjir yang telah lama mengganggu.
Leonardo, salah satu peserta aksi mengatakan, pemasangan spanduk ini bertujuan untuk menarik perhatian pihak-pihak terkait, karena embung yang dibangun oleh pemerintah seharusnya bermanfaat bagi warga, bukan menjadi sia-sia.
“Warga merasa kecewa karena embung yang dijanjikan sebagai solusi untuk mengurangi titik atau ketinggian banjir tidak berfungsi, sehingga aktivitas sehari-hari mereka terganggu akibat genangan air yang cukup tinggi, bahkan masuk ke dalam rumah,”
jelas Leonardo saat dihubungi media Fixsnews.co.id, Senin (10/3/2025).
Lanjutnya memaparkan, meskipun embung telah rampung dibangun pada awal 2024, perumahan Griya Kencana II masih mengalami banjir di titik genangan yang sama seperti sebelum adanya embung. “Embung belum berfungsi sebagai tampungan air dari wilayah sekitar. Ketika hujan lebat, air di embung belum tinggi, tetapi beberapa titik di perumahan sudah terendam banjir hingga 50 cm di atas permukaan jalan. Mesin pompa juga tidak pernah dioperasikan lagi setelah uji coba awal,” paparnya.

Leonardo mengatakan, meskipun embung dinyatakan rampung awal tahun 2024, warga merasa bahwa solusi yang diharapkan belum terwujud. “Kami berharap pemerintah dapat memfungsikan embung, mengkoordinasikan pihak-pihak terkait, menyediakan operator mesin pompa, memberikan pelatihan mekanisme embung kepada warga, serta melakukan perawatan saluran distribusi air yang masuk dan keluar dari embung,” papar Leonardo.(Ben)