Banten,Fixsnews.co.id-Wakil Gubernur Banten, A. Dimyati Natakusumah, menekankan pentingnya Program Keluarga Berencana (KB) dalam mempersiapkan masyarakat untuk mencapai keluarga sejahtera. Ia mengajak masyarakat untuk mulai merencanakan usia pernikahan dan rentang waktu kehamilan dengan bijak.
“Peran KB sangat penting untuk menciptakan keluarga yang bahagia dan sejahtera,” ungkap Dimyati saat menghadiri Pencanangan Pelayanan KB Serentak yang diselenggarakan oleh Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Kemendukbangga)/BKKBN bersama Ikatan Bidan Indonesia (IBI) di Jl. Aria Jaya Santika, Pasirnangka, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, pada Senin (5/5/2025).
Dalam kesempatan tersebut, Dimyati juga menyampaikan apresiasi kepada para bidan yang telah berdedikasi dalam memberikan pelayanan kesehatan. Ia menekankan bahwa bidan memiliki peran mulia, mulai dari menjaga kesehatan wanita hamil hingga membantu proses persalinan dan pemeriksaan pasca melahirkan. “Tugas bidan mencakup pelayanan kesehatan, termasuk KB, yang sangat penting dalam mendukung program pemerintah,” tambahnya.
Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/Kepala BKKBN, Wihaji, menyatakan bahwa IBI merupakan mitra strategis dalam berbagai program, terutama yang berkaitan dengan pelayanan yang diberikan oleh para bidan. “Kami berharap pencanangan pelayanan KB serentak ini dapat memberikan pelayanan terbaik dalam pengendalian penduduk dan memastikan anak-anak Indonesia sehat serta menjadi generasi penerus yang hebat,” ujarnya.
Wihaji juga mengungkapkan bahwa pencanangan pelayanan KB ini ditargetkan untuk menjangkau 1 juta akseptor di seluruh Indonesia, dengan fokus pada penggunaan KB IUD (IntraUterine Device). “Bidan berada di garis depan dalam mengedukasi masyarakat tentang pelayanan kontrasepsi,” katanya.
Untuk mencapai target tersebut, Kemendukbangga bersama IBI akan mendekatkan pelayanan kepada masyarakat agar lebih mudah diakses oleh mereka yang ingin mendapatkan layanan KB. “Prinsipnya adalah untuk melayani masyarakat Indonesia, terutama para peserta KB,” imbuhnya.
Ketua Umum Pengurus Pusat Ikatan Bidan Indonesia (IBI), Dr. Ade Jubaedah, menambahkan bahwa setiap tahun IBI menyelenggarakan bakti sosial pelayanan KB secara serentak untuk mendukung program pemerintah. “Kegiatan ini juga merupakan hasil kerja sama IBI dengan Kemendukbangga sebagai wujud nyata sinergi dalam mendukung pembangunan keluarga dan penguatan ketahanan nasional,” ujarnya.
Pencanangan Pelaksanaan KB Serentak di seluruh Indonesia dimulai dari 5 hingga 31 Mei 2025, melibatkan seluruh anggota IBI. “Tujuan kegiatan ini adalah memberikan akses pelayanan KB berkualitas kepada masyarakat, meningkatkan kesadaran akan pentingnya perencanaan keluarga, serta menjangkau kelompok rentan dan terpencil yang membutuhkan layanan keluarga berencana,” pungkasnya.
Sebelumnya, Wihaji bersama Ketua TP PKK Provinsi Banten, Tinawati Andra Soni, Bupati Tangerang, Moch Maesyal Rasyid, Forkopimda Kabupaten Tangerang, dan jajaran Kemendukbangga/BKKBN meninjau Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Tigaraksa dan mendistribusikan Makan Bergizi Gratis (MBG) bagi ibu hamil, ibu menyusui, dan balita non-PAUD.(Ded)
