Banten,Fixsnews.co.id-Wakil Gubernur Banten, A Dimyati Natakusumah, melepas keberangkatan 376 Jamaah Haji Kabupaten Tangerang Kloter JKG 40 di Masjid Agung Al Amjad Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, pada Sabtu, 17 Mei 2025. Pelepasan dilakukan secara simbolis melalui penyerahan bendera petaka Kementerian Agama dan Kabupaten Tangerang kepada Petugas Haji Daerah (PHD).
Dalam sambutannya, Dimyati menyatakan bahwa kehadirannya dalam acara pelepasan jamaah haji adalah bentuk silaturahmi dengan para calon tamu Allah SWT. “Saya merasa memiliki kewajiban moral untuk hadir dan memberikan dukungan kepada para jamaah. Jika tidak datang, saya merasa bersalah,” ungkap Dimyati di hadapan para jamaah.
Dimyati menekankan bahwa kesempatan menunaikan ibadah haji adalah anugerah istimewa yang tidak semua orang dapatkan, meskipun memiliki kekayaan atau jabatan tinggi. “Ini adalah panggilan Allah SWT yang harus disyukuri dengan sebaik-baiknya,” tegasnya.
Ia juga memberikan pesan khusus kepada para jamaah untuk menjaga perilaku selama berada di Tanah Suci, dengan menekankan pentingnya menjaga lisan dan emosi. “Petugas Haji Daerah harus memastikan pelayanan terbaik untuk para jamaah. Kawal dengan baik dan bantu mereka dengan sepenuh hati, karena ini adalah amanah yang besar,” tambahnya.
Dimyati mengingatkan para jamaah untuk menjunjung tinggi nilai-nilai kearifan lokal masyarakat Banten selama menunaikan ibadah haji. “Kita orang Banten harus saling asah, saling asih, dan saling asuh. Bawa dan terapkan nilai-nilai ini selama beribadah di Tanah Suci,” imbuhnya.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tangerang, Baijuri, menyampaikan bahwa pelepasan Jamaah Haji Kabupaten Tangerang kloter JKG 40 merupakan bagian dari total keberangkatan jamaah haji asal Kabupaten Tangerang tahun 2025. “Total keseluruhan Jamaah haji asal Kabupaten Tangerang adalah 2.170 orang. Kami telah memberangkatkan 4 kloter sebelumnya, yaitu JKG 05, JKG 11, JKG 21, dan JKG 29, serta malam ini memberangkatkan kloter JKG 40,” jelas Baijuri.
Baijuri juga menyebutkan bahwa di antara jamaah kloter JKG 40 terdapat jamaah termuda dan tertua. Jamaah termuda berusia 14 tahun, bernama Ajeng Melina Sari, berasal dari Kecamatan Pakuhaji, sedangkan jamaah tertua berusia 89 tahun, bernama Tukinem, berasal dari Kecamatan Balaraja.
Sebagai tambahan, Pemerintah Daerah Kabupaten Tangerang mulai tahun ini memberikan bantuan uang saku sebesar Rp500 ribu kepada setiap calon jamaah haji. “Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban jamaah,” ujarnya.
Setelah acara pelepasan, para jamaah haji kloter JKG 40 langsung bertolak menuju Asrama Haji Pondok Gede Jakarta untuk persiapan keberangkatan ke Tanah Suci, di mana mereka akan bergabung dengan ribuan jamaah haji lainnya dari seluruh Indonesia untuk menunaikan rukun Islam kelima.(Ded)