Tinjau Seleksi CPNS, SESTAMA BNN : Semuanya Benar-Benar Transparan

JAKARTA (FN)- Sekretaris Utama Badan Narkotika Nasional (SESTAM BNN), Drs. Adhi Prawoto, S.H., meninjau seleksi kompetensi dasar (SKD) bagi pelamar calon pegawai negeri sipil (CPNS) BNN di gedung Badan Kepegawaian Negara (BKN), Jakarta, Jumat (28/2).

Setibanya di BKN, Sestama BNN yang disambut oleh Deputi Sistem Informasi Kepegawaian (SINKA) BKN, Suharmen, meninjau para peserta yang sedang mengikuti SKD dengan metode _Computer Assited Test_ (CAT).

Dalam tinjauannya, Sestama BNN melihat bahwa seleksi CPNS yang dilakukan oleh BKN dengan metode CAT ini sangat jelas dan transparan sehingga Ia yakin tidak ada permainan dalam seleksi CPNS ini.

Dengan proses seleksi yang ketat, Sestama BNN berharap nantinya akan mendapatkan pegawai yang berkualitas untuk membawa BNN ke arah yang lebih baik.

“Semoga BNN mendapat pegawai yang berkualitas untuk membawa BNN ke arah yang lebih baik, untuk menjaga masyarakat Indonesia dari _lost generation_ karena narkotika”, ujar Sestama BNN.

Pada tahun 2019, BNN membuka 154 formasi CPNS untuk ditempatkan di pusat maupun daerah.

Dari 6.782 orang yang mendaftar, 2.706 orang dinyatakan lulus seleksi administrasi untuk selanjutnya mengikuti SKD.

SKD dengan metode CAT telah dilaksanakan di lima kota sejak 27 Januari lalu, yaitu di Surabaya, Makassar, Banjarmasin, Medan, dan terakhir di Jakarta.

Setelah dinyatakan lulus dari SKD, para pelamar selanjutnya akan mengikuti tahapan seleksi lanjutan, yaitu seleksi kompetensi bidang (SKB).

Perekrutan CPNS secara bertahap ini diharapkan mampu memenuhi kebutuhan personel BNN baik di pusat maupun wilayah.

*BIRO HUMAS DAN PROTOKOL BNN*